Bloomberg Technoz, Jakarta - Klausul pembebasan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) untuk barang-barang Amerika Serikat yang menjadi salah satu yang disinggung dalam pernyataan bersama yang berisi mengenai Kerangka Kerja terkait Perjanjian Perdagangan Timbal Balik kemarin tak lantas menggentarkan produsen otomotif asal Jepang, Suzuki. 

Pihak Suzuki menyebut bahwa mengenai hal ini seharusnya pemerintah sudah memiliki studi khusus sebelum meneken pernyataan bersama dengan negara adi kuasa tersebut.

“Kami di Suzuki melihatnya bahwa  pengenaan tarif Dan relaksasi terhadap kendaraan dari Amerika Serikat tidak terlalu berdampak terhadap penjualan kami” kata Deputy Managing Director PT Suzuki Indomobil Sales Donny Saputra, Rabu (23/7/2025).

Donny juga menyebut untuk saat ini Suzuki tidak melakukan ekspor ke Amerika Serikat, sehingga tarif juga tak akan berdampak pada penjualan Suzuki ke depan. Hanya saja, Donny menyebut bahwa hal ini bisa saja punya efek ke industri pendukung otomotif.

“Akan tetapi apabila ada dampak terhadap industri pendukung sebagai contoh transportasi, logistik, pengiriman dan lain sebagainya tentunya akan berdampak kepada kami” ujarnya.