Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI), entitas Regional Kalimantan Subholding Upstream Pertamina, mencatat kinerja gemilang sepanjang tahun buku 2024. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada 20 Juni 2025, perusahaan melaporkan produksi minyak sebesar 44,27 ribu barel per hari (MBOPD) dan produksi gas mencapai 526,04 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).

Selain capaian produksi, PHI juga mencatat rekor baru di bidang keselamatan kerja dengan tingkat Total Recordable Incident Rate (TRIR) sebesar 0,04—angka terendah dalam lima tahun terakhir. Di sisi keuangan, perusahaan membukukan peningkatan laba sebesar 19% dibandingkan tahun 2023, didorong strategi investasi selektif dan efisiensi operasional.

Direktur Utama PHI, Sunaryanto menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan wujud komitmen perusahaan untuk terus berinvestasi dalam pengeboran eksplorasi dan eksploitasi.

"PHI menyelesaikan pengeboran satu sumur eksplorasi serta 150 sumur pengembangan atau eksploitasi. Selain itu, perusahaan juga melampaui target pekerjaan workover dengan menyelesaikan 426 pekerjaan dari target 400 pekerjaan, yang menunjukkan efektivitas operasional di lapangan," imbuhnya.

Anto, sapaan akrab Sunaryanto, menegaskan bahwa keselamatan kerja menjadi fondasi utama dalam mendukung keberhasilan bisnis migas perusahaan.