Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas dunia ditutup melemah pada perdagangan kemarin. Harga sang logam mulia terkoreksi usai kenaikan 2 hari beruntun.

Pada Kamis (14/8/2025), harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 3.332.8/troy ons. Turun 0,7% dibandingkan hari sebelumnya.

Harga emas terpangkas usai membukukan kenaikan 2 hari berturut-turut. Selama 2 hari tersebut, harga terangkat 0,43%.

Kabar dari Amerika Serikat (AS) sepertinya menjadi sentimen negatif bagi harga emas. Malam tadi waktu Indonesia, US Bureau of Labor Statistics mengumumkan inflasi tingkat produsen di Negeri Paman Sam pada Juli berada di 0,9% secara bulanan (month-to-month/mtm).

Angka ini jauh di atas ekspektasi pasar dengan perkiraan 0,2% mtm dan menjadi yang tertinggi sejak Juni 2022 atau sekitar 3 tahun terakhir.