Untuk Mei, BI memperkirakan IPR berada di 234. Turun 0,64% dibandingkan April.
“Secara bulanan, penjualan eceran pada Mei 2025 diprakirakan mencatat kontraksi. Beberapa kelompok yang mengalami peningkatan penjualan adalah Kelompok Perlengkapan Rumah Tangga Lainnya dan Barang Budaya dan Rekreasi, sejalan dengan peningkatan permintaan pada periode libur dalam rangka Hari Waisak dan Kenaikan Yesus Kristus,” lanjut laporan BI.
Secara tahunan, penjualan ritel pada Mei diperkirakan naik 2,6% yoy. Didorong oleh Kelompok Barang Budaya dan Rekreasi, Makanan, Minuman, dan Tembakau, dan Subkelompok Sandang.
Dari sisi harga, tekanan inflasi 3 dan 6 bulan yang akan datang, yaitu pada Juli dan Oktober, diprakirakan menurun. Hal ini tercermin dari Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) Juli dan Oktober 2025 yang masing-masing tercatat sebesar 141,9 dan 144,5, lebih rendah dibandingkan dengan periode sebelumnya yang masing-masing tercatat sebesar 146,4 dan 153,1.
(aji)






























