Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Tersengat Lemah Lagi, Ada Kekhawatiran Transaksi Berjalan

Tim Riset Bloomberg Technoz
03 June 2025 09:16

Karyawan menghitung uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan menghitung uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah dibuka melemah di tengah laju indeks dolar Amerika Serikat yang masih bergerak di bawah level 99 pagi ini, ketika kekhawatiran akan tren lonjakan impor RI merebak dan dicemaskan bisa melebarkan defisit transaksi berjalan.

Rupiah spot dibuka melemah 0,17% di level Rp16.275/US$, dan selanjutnya beringsut di kisaran Rp16.270/US$. Pelemahan rupiah di awal transaksi ini, tak sendirian. 

Mata uang Asia yang pada awal pasar Asia dibuka tadi, cenderung menguat, kini berbalik melemah. Yen tertekan 0,36%, lalu rupiah 0,14%, dolar Singapura 0,12% yuan Tiongkok juga melemah 0,02% serta dolar Taiwan dan peso masing-masing 0,01%.


Sedangkan ringgit masih menguat 0,4%, bersama yuan offshore dan dolar Hong Kong masing-masing 0,12% dan 0,01%.

Indeks dolar AS masih bergerak di 98,81 saat ini, mencerminkan penguatan 0,11% dibanding level penutupan kemarin.