“Program ini merupakan bagian dari upaya strategis BRI untuk mendukung UMKM naik kelas. Dengan memiliki sertifikasi halal, para pelaku usaha dapat meningkatkan kepercayaan konsumen dan menembus pasar yang lebih besar, baik domestik maupun global,” jelas Hendy lebih lanjut.
Peserta program mendapatkan materi pelatihan seputar proses sertifikasi halal dan dokumen sistem jaminan produk halal (SJPH) yang menjadi dasar pemenuhan standar kehalalan. Dengan pendampingan berkelanjutan, BRI memastikan pelaku usaha siap mengelola proses sertifikasi secara mandiri dan berkesinambungan.
Inisiatif ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang BRI dalam memperkuat UMKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional. Melalui pendekatan edukatif dan partisipatif, BRI berharap pelaku usaha binaan tidak hanya mampu bertahan di tengah tantangan ekonomi, tetapi juga berkembang menjadi pelaku usaha yang tangguh dan kompetitif di pasar global.
(tim)































