Sambut Long Weekend, Rupiah Melemah Terburuk dalam Sebulan
Redaksi
09 May 2025 15:35

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah mengakhiri pekan ini dengan pelemahan mingguan terbesar dalam sebulan terakhir di tengah kebangkitan dolar Amerika Serikat (AS) dan lonjakan kenaikan tingkat imbal hasil US Treasury akibat susutnya harapan akan pemangkasan bunga acuan Federal Reserve.
Rupiah spot ditutup melemah di Rp16.515/US$ pada Jumat sore ini, mencerminkan penurunan nilai mingguan sebesar 0,49%. Pelemahan rupiah sepekan ini menjadi yang terdalam ketiga setelah ringgit yang longsor nilainya 1,1% serta rupee yang juga tergerus 1,06% sepekan ini.
Sementara kurs JISDOR Bank Indonesia sore ini ditutup di Rp16.532/US$, mencerminkan pelemahan mingguan terburuk dalam sebulan terakhir.
Indeks dolar AS kembali meroket menuju kenaikan 0,4% pekan ini setelah dini hari tadi ditutup naik lebih dari 1%, ketika yield US Treasury melesat tajam di mana UST-10Y naik 10,7 bps menyentuh 4,38%. Bahkan tenor 30Y sudah di level tertinggi yield-nya di 4,85%.
Para pelaku pasar masih terombang-ambing kekhawatiran terkait ketegangan perang dagang, juga ancaman inflasi AS yang masih besar ketika kondisi pasar tenaga kerja juga masih memperlihatkan ketangguhan.