Serangan ini terjadi setelah Rusia menembakkan rudal balistik ke sebuah hotel di Kryvyi Rih pada Rabu (05/03/2025) malam empat orang tewas dan puluhan orang mengalami luka-luka.

Serangkaian serangan ini menyoroti lemahnya sistem pertahanan udara Ukraina, terutama setelah AS menghentikan bantuan militernya di tengah konflik yang terus berlangsung.

"Tim penyelamat dan pekerja energi sedang berupaya memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan," menurut Galushchenko. "Semua langkah yang diperlukan tengah dilakukan untuk menstabilkan pasokan energi dan gas."

(bbn)