Logo Bloomberg Technoz

Pemerintah Habiskan Rp43 Triliun Bagi-bagi Bansos Kuartal I 2024

Azura Yumna Ramadani Purnama
26 April 2024 14:28

Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan realisasi belanja bantuan sosial (bansos) hingga 31 Maret 2024 tercatat sebesar Rp43,3 triliun atau naik 20,7% dibanding periode yang sama tahun lalu.

Bendahara Negara menjelaskan realisasi belanja bansos meningkat utamanya dipengaruhi oleh penyaluran Program Indonesia Pintar (PIP), Kartu Indonesia Pinter (KIP) Kuliah, Program Keluarga Harapan (PKH) tahap I, serta Program Kartu Sembako.

Selain itu, ia menjelaskan kenaikan realisasi belanja bansos juga disebabkan beberapa faktor yakni: Pertama, rendahnya realisasi pada Januari-Maret tahun 2023 yang tercatat Rp35,9 triliun. Kedua, terdapat penyesuaian Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kementerian Sosial (Kemensos). Ketiga, adanya penataan ulang kerja sama dengan lembaga penyalur.

“Sehingga memang eksekusi [tahun lalu] agak tertunda melewati Januari-Maret, tahun 2024 kembali dilakukan secara reguler tanpa ada masalah dengan DTKS atau modalitas transfer melalui bank atau pos sehingga eksekusinya Januari-Maret,” kata Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN April 2024, Jumat (26/4/2024).

Lebih lanjut, ia merinci lebih dalam realisasi belanja bansos sebesar Rp43,3 triliun yang telah disalurkan melalui beberapa Kementerian/Lembaga (K/L).