Logo Bloomberg Technoz

Batu Bara Membara: Harga Melesat, Tertinggi Sepanjang 2024

Hidayat Setiaji
18 April 2024 08:00

Aktivitas pengangkutan komoditas batu bara di sungai Mahakam, Samarinda, Kalimantan. (Dok Bloomberg)
Aktivitas pengangkutan komoditas batu bara di sungai Mahakam, Samarinda, Kalimantan. (Dok Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga batu bara melesat pada perdagangan kemarin. Si batu hitam sedang menjalani tren positif.

Pada Rabu (17/4/2023), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan ini ditutup di US$ 139,5/ton. Melonjak 2,27% dibandingkan hari sebelumnya dan menjadi yang tertinggi sepanjang tahun ini.

Dalam sepekan terakhir, harga batu bara melejit 8,96% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga bertambah 7,51%.

Tingginya permintaan menopang harga batu bara. Mengutip Bloomberg News, kapasitas pembangkit listrik tenaga batu bara global naik ke rekor tertinggi pada tahun lalu, didorong oleh lonjakan pembangkit listrik baru di China dan melambatnya jumlah pembangkit listrik yang pensiun di seluruh dunia, menurut laporan baru dari Global Energy Monitor.

Kapasitas pembangkit batu bara dunia tumbuh sebesar 2% menjadi 2.130 gigawatt, dengan China menyumbang sekitar dua pertiga dari peningkatan tersebut, diikuti oleh Indonesia, dan India.