Logo Bloomberg Technoz

Ganjar di Sidang MK: Pemilu Lebih dari Curang, Moral Dihancurkan

Mis Fransiska Dewi
27 March 2024 13:53

Ketua MK, Suhartoyo saat memimpin sidang perdana perselisihan hasil Pilpres 2024 di MK, Kamis (27/3/2024) (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Ketua MK, Suhartoyo saat memimpin sidang perdana perselisihan hasil Pilpres 2024 di MK, Kamis (27/3/2024) (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Calon Presiden Nomor Urut 03, Ganjar Pranowo dalam sidang MK mengingatkan apa yang terjadi di Pilpres 2024 lebih dari sekadar kecurangan. Ganjar menyebut penggunaan alat kekuasaan merupakan sebuah kehancuran moral.

"Maka hari ini kami menggugat. Menghancurkan moral adalah menyalahgunakan kekuasaan. Saat pemerintah menggunakan segala sumber daya negara untuk mendukung kandidat tertentu," ujar Ganjar mengawali permohonannya dalam sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK), Rabu (27/3/2024).

Ganjar juga menyoroti aparat keamanan yang digunakan untuk kepentingan politik pribadi, hingga penggunaan aparatur keamanan untuk melakukan intimidasi dan penindasan.

"Kita menolak dibawa mundur ke masa sebelum reformasi. Kita menolak pengkhianatan terhadap semangat reformasi, kami menggugat sebagai bentuk dedikasi kami sebagai bentuk menjaga kewarasan," ujar Ganjar.

"Untuk menjaga agar warga tidak putus asa, menjaga impian semua warga negara untuk Indonesia yang lebih mulia," ujar Ganjar.