Logo Bloomberg Technoz

Efek Powell Memuncak, Pasar Keuangan RI akan Lanjutkan Reli Lagi

Tim Riset Bloomberg Technoz
08 March 2024 08:53

Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melintas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pasar keuangan domestik hari bersiap melanjutkan reli kenaikan harga dalam perdagangan hari terakhir pekan ini, Jumat (8/3/2024), sebelum bursa modal memasuki libur dan cuti bersama perayaan Nyepi awal pekan depan.

Reli pasar keuangan domestik mendapatkan 'bahan bakar' utama dari animo pasar global yang semalam masih melanjutkan euforia dari sentimen bunga Federal Reserve (The Fed). Setelah hari Rabu berpidato di Kongres Amerika (AS), semalam Gubernur The Fed Jerome Powell memberi pernyataan di hadapan Senat AS. 

Reli harga di pasar domestik itu akan mengimbangi tren arus modal keluar dari investor asing sepekan terakhir yang makin intens, terutama di pasar surat utang negara (SBN) yang menembus US$436,81 juta selama tiga hari pekan ini.

Powell menyatakan bahwa The Fed menunggu kepercayaan diri lebih besar bahwa inflasi bergerak turun secara berkelanjutan ke target 2%, sebelum melakukan penurunan bunga. Kabar baiknya adalah, The Fed sudah berada tidak jauh dari titik kepercayaan diri itu.

Posisi bank sentral, kata Powell, sudah tidak terlalu jauh dari level kepercayaan diri yang dibutuhkan untuk memulai pivot bunga acuan. "Kami menunggu untuk menjadi lebih yakin bahwa inflasi bergerak berkelanjutan ke 2%. Ketika kita benar-benar mendapatkan kepercayaan diri tersebut di mana kita tidak jauh dari itu, akan lebih tepat jika mulai mengurangi tingkat pembatasan," kata Powell seperti dilansir dari Bloomberg News.