Logo Bloomberg Technoz

Apjatel : Pemulihan Internet di Aceh Tunggu Arahan Bahlil dan PLN

Farid Nurhakim
12 December 2025 05:30

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia saat meninjau posko pengungsian bencana di Bireuen, Prov. Aceh, Selasa (2/12/2025)./dok. ESDM
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia saat meninjau posko pengungsian bencana di Bireuen, Prov. Aceh, Selasa (2/12/2025)./dok. ESDM

Bloomberg Technoz, Jakarta - Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel) memandang pemulihan jaringan termasuk layanan internet di Aceh bergantung pada arahan Menteri Energi dan Sumber Daya Alam (ESDM) Republik Indonesia (RI) Bahlil Lahadalia dan Perusahaan Listrik Negara (PLN). 

Hal ini merespons ihwal menara stasiun pemancar (base transceiver station/BTS) di salah satu provinsi terdampak banjir bandang dan tanah longsor tersebut baru aktif sekitar 40% hingga Kamis (11/12/2025) akibat pasokan listrik yang belum memadai.

“Ya kebetulan interkoneksi BTS kan tergantung power [kekuatan pasokan listrik] ya, saat ini kita kejar-kejaran. Karena saat ini PLN cuma punya negara, tidak ada swasta, dan ketika BTS-nya up, otomatis secara pipa, secara fiber optik bisa terkoneksi sehingga akhirnya semua distribusi, transmisi, layanan data itu bisa dapat terlayani dengan bagus,” kata Ketua Umum Apjatel, Jerry Mangasas Swandy ketika ditemui di JW Mariott Hotel, Jakarta Selatan, Kamis (11/12/2025).


Kemudian dia mengeklaim kini semua asosiasi industri diarahkan untuk pemulihan jaringan di Serambi Mekkah. Sedangkan provinsi terdampak banjir-longsor lainnya di Pulau Sumatera yaitu Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar) dinilai jauh lebih baik pemulihannya dibandingkan Aceh.

“Sehingga akhirnya mohon doanya kepada kawan-kawan. Kita juga di lapangan, pekerja-pekerja asosiasi juga melalui perusahaan-perusahaan member (anggota) ya cukup melelahkan karena rutenya cukup luar biasa, jadi enggak cukup dengan berkendara, kadang lumpur, kadang ada pohon tumbang harus disisihkan, dan seterusnya, dan ini menjadi amal ibadah kita, menjadi berkat,” tutur Jerry.