James Regan - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Prancis Emmanuel Macron memperingatkan bahwa Uni Eropa mungkin terpaksa mengambil "tindakan tegas" terhadap China, termasuk potensi tarif, jika Beijing gagal mengatasi ketidakseimbangan perdagangannya dengan blok tersebut yang semakin melebar.

"Saya mencoba menjelaskan kepada China bahwa surplus perdagangan mereka tidak berkelanjutan karena mereka merugikan pelanggan mereka sendiri, terutama karena hampir tidak mengimpor apa pun dari kami lagi," ujar Macron dalam wawancara dengan surat kabar Les Echos yang diterbitkan pada Minggu.

"Jika mereka tidak bereaksi, dalam beberapa bulan ke depan, kami orang Eropa akan terpaksa mengambil tindakan tegas dan memisahkan diri, seperti AS, misalnya dengan mengenakan tarif pada produk-produk China," bebernya, seraya menambahkan bahwa ia telah membahas hal ini dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

Macron baru saja kembali dari kunjungan kenegaraan selama tiga hari ke China. Dia mendesak Bejing agar lebih banyak berinvestasi karena Paris berusaha menyesuaikan kembali hubungannya dengan ekonomi terbesar kedua di dunia tersebut.