Logo Bloomberg Technoz

PHSS Perkuat Ketahanan Energi Lewat Inovasi Migas Area Dondang


(Dok. PHE)
(Dok. PHE)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) terus mendorong peningkatan produksi migas melalui inovasi di wilayah kerjanya, termasuk pengembangan area Dondang yang meliputi Lapangan Mutiara dan Pamaguan. Sepanjang 2025, area ini berhasil menghasilkan 3.600 barel minyak per hari dan 2 juta standar kaki kubik gas, menyumbang sekitar 40% produksi minyak dan 7% produksi gas PHSS.

Keberhasilan ini didukung oleh perencanaan matang dan penerapan teknologi artificial lift yang sesuai kondisi reservoir, khususnya Permanent Coiled Tubing Gas Lift (PCTGL). Teknologi ini meningkatkan stabilitas produksi pada sumur dengan tekanan rendah atau kandungan gas minimal, menjaga bahkan meningkatkan produksi tanpa menambah risiko, sekaligus memperpanjang umur sumur. Saat ini, PCTGL telah diterapkan pada sebagian besar sumur di area Dondang.

Manager PHSS Field, Widhiarto Imam Subarkah, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung ketahanan energi nasional sesuai Asta Cita pemerintah, dengan menjaga keberlanjutan investasi dan produksi migas melalui inovasi dan teknologi yang efektif.


“Penerapan inovasi dan teknologi memainkan peranan penting dalam mempertahankan tingkat produksi migas Perusahaan sejalan dengan komitmen PHE dan PT Pertamina (Persero) untuk menyediakan energi yang berkelanjutan bagi pembangunan dan masa depan Indonesia,” ungkapnya.

Imam menambahkan bahwa pengembangan area Dondang menghadapi tantangan tersendiri, karena Lapangan Mutiara dan Pamaguan memiliki vegetasi yang sangat rapat dan sebagian terletak di badan air. Kondisi ini menuntut pendekatan operasional yang lebih terukur, aman, dan adaptif terhadap lingkungan.