Logo Bloomberg Technoz

Sampai Mei 2023, Penyaluran Subsidi Sudah Hampir Samai 2022

Elisa Valenta
26 June 2023 09:52

Suasana pengisian BBM di SPBU Pertamina, Jakarta, Rabu (1/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Suasana pengisian BBM di SPBU Pertamina, Jakarta, Rabu (1/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan, melaporkan pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023. Hingga akhir Mei, terlihat anggaran subsidi dan kompensasi sudah keluar cukup tinggi.

Per Mei, realisasi subsidi tercatat Rp 75,1 triliun. Sudah sangat dekat dengan realisasi sepanjang 2022 yang Rp 75,4 triliun.

"Realisasi subsidi sebesar Rp 75,1 triliun berasal dari subsidi energi sebesar Rp 54,2 triliun dan subsidi non-energi Rp 20,8 triliun," ungkap Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita periode Juni 2023, Senin (26/6/2023).

Sumber: Kemenkeu

Realisasi subsidi antara lain untuk bahan bakar minyak (BBM) sebanyak 5,63 juta kiloliter (kl). Sudah hampir menyamai realisasi sepanjang 2022 yang 5,65 juta kl.

Kemudian subsidi Elpiji 3 kg per akhir Mei adalah 2,6 juta metrik ton. Sudah melampaui realisasi sepanjang 2022 yang 2,5 juta metrik ton.