Logo Bloomberg Technoz

Masih Tunggu Pengumuman UMP 2026, Demo Buruh Jadi Maju-Mundur

Merinda Faradianti
24 November 2025 07:45

Sejumlah buruh mengikuti Konsolidasi Aksi KSPI-Partai Buruh di JCC Senayan, Kamis (30/10/202). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Sejumlah buruh mengikuti Konsolidasi Aksi KSPI-Partai Buruh di JCC Senayan, Kamis (30/10/202). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, JakartaRibuan buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Partai Buruh kembali menunda aksi demonstrasi yang rencananya akan dilakukan, hari ini, Senin (24/11/2025). 

Aksi itu sebelumnya juga telah diundur dengan rencana semula yang akan digelar pada 21 November 2025.

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal menyebut rencana aksi puluhan ribu buruh karena pemerintah tidak mengumumkan kenaikan upah minimum provinsi (UMP) pada 21 November 2025 yang lalu. Sehingga, buruh pun menunda aksinya di tanggal 24 November, tetapi pemerintah pun tak kunjung mengumumkan besaran UMP 2026 itu.


"Aksi buruh dipastikan tetap akan digelar satu hari sebelum dan satu hari sesudah pengumuman [UMP] pemerintah. Bilamana kenaikan UMP 2026 tidak sesuai dengan harapan buruh," kata Presiden Partai Buruh Said Iqbal, dikutip Senin (24/11/2025).

Selain aksi tersebut, buruh juga merencanakan mogok nasional yang akan diikuti lima juta orang, stop produksi di seluruh Indonesia, jika Menteri Ketenagakerjaan memaksakan mengumumkan kenaikan UMP 2026.