Logo Bloomberg Technoz

Pertamina Drilling dan PGI Sinergikan Inovasi Pemboran Nasional


(Dok. PHE)
(Dok. PHE)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Pertamina Drilling Services Indonesia (Pertamina Drilling) memperkuat langkah kolaborasi dan inovasi teknologi pemboran melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan PGI Technologies Perfobore, perusahaan teknologi internasional berbasis di Uni Emirat Arab (UEA), terkait penerapan teknologi pemboran lateral di Indonesia. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Drilling, Avep Disasmita, di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Abu Dhabi pada Selasa (4/11).

Kesepakatan ini menjadi bukti komitmen Pertamina Drilling dalam mengadopsi teknologi terkini guna meningkatkan produksi minyak dan gas nasional serta efisiensi dan produktivitas operasi pemboran. MoU tersebut ditandatangani dalam acara International Engagement & Investment Forum yang diselenggarakan oleh KBRI UEA bekerja sama dengan Kementerian ESDM, SKK Migas, dan Pertamina, serta disaksikan oleh Duta Besar RI untuk UEA Judha Nugraha, Kepala SKK Migas Djoko Siswanto, dan sejumlah perwakilan Pertamina.

PGI Technologies merupakan penyedia teknologi Extended Reach Reservoir Access (ERRA) yang memungkinkan pengeboran horizontal hingga delapan arah lateral dalam satu lubang bor. Inisiasi kerja sama ini berawal dari studi riset yang dilakukan oleh fungsi Technology Innovation (TI) Pertamina, yang kemudian ditindaklanjuti oleh Pertamina Drilling sebagai pelaksana. Teknologi ini dinilai efektif untuk meningkatkan produksi pada sumur dengan reservoir menurun (depleted reservoir) atau tipis (tight reservoir), serta berpotensi diterapkan di sektor minyak dan gas, panas bumi, Carbon Capture Storage (CCS), dan pertambangan.


Teknologi ERRA telah terbukti berhasil diterapkan pada lebih dari 150 sumur di berbagai negara Timur Tengah, termasuk UEA, Arab Saudi, Oman, dan Mesir, dengan peningkatan produksi hingga 10 kali lipat pada formasi batu pasir dan 5 kali pada batu karbonat.

Kerja sama ini juga mendukung pengembangan inovasi di Pertamina Drilling, khususnya pada unit bisnis Directional Drilling, dan menjadi tonggak awal penerapan teknologi Extended Reach Reservoir Access (ERRA) di Indonesia.