Bloomberg Technoz, Jakarta - Investor asing diam–diam mengakumulasi saham emiten Prajogo Pangestu, PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN). Manuver ini memunculkan spekulasi BREN akan menjadi kandidat kuat konstituen Indeks MSCI dalam evaluasi rebalancing November.

Dalam dua hari ini saja, Senin–Selasa (3–4 November), nilai beli bersih investor asing (net buy) atas saham BREN mencapai Rp140,8 miliar. Posisi ini menjadikan saham BREN sebagai salah satu saham dengan net buy terbesar.

Jauh lebih potensial, net buy saham BREN sedari bulan Oktober 2025 sudah mencapai Rp417,9 miliar, tepat satu bulan sebelum pengumuman hasil rebalancing MSCI dilangsungkan.

Seperti diketahui, pasar tengah mencermati peluang emiten yang akan masuk Indeks MSCI pada rebalancing November ini. Pengumuman rebalancing MSCI dijadwalkan pada 5 November waktu CET, atau pagi dini hari 6 November 2025, esok hari.

Kiprah itu disebut–sebut mengindikasikan adanya ekspektasi pasar terhadap potensi masuknya saham BREN pada rebalancing besok, menyusul saham–saham Prajogo Pangestu sebelumnya yang sudah masuk, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), PT Barito Pacific Tbk (BRPT), dan PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), menyusul juga saham PT Petrosea Tbk (PTRO).