Logo Bloomberg Technoz

Indonesia Butuh Tambahan 7 Pabrik Bioetanol Buat Topang E10

Azura Yumna Ramadani Purnama
28 October 2025 12:10

Ilustrasi Bioetanol (Envato)
Ilustrasi Bioetanol (Envato)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Asosiasi Produsen Spiritus dan Etanol Indonesia (Apsendo) menilai perlu tambahan 7 pabrik bioetanol baru dengan kapasitas produksi masing-masing sekitar 120 kiloliter (kl) per hari untuk menopang program bauran bensin dengan 10% bioetanol atau E10.

Ketua Umum Apsendo Izmirta Rachman menuturkan terdapat 4-5 pabrik bioetanol yang aktif saat ini dari total 13 pabrik terpasang.

Dia menambahkan masing-masing pabrik memiliki kapasitas produksi sekitar 100 kl per hari. Sejumlah pabrik itu tersebar di Pulau Jawa dan Lampung.


“Minimal mungkin kalau pabriknya sekitar 120 kiloliter, itu butuh 10 pabrik. Sekarang baru ada 3 atau 4 pabrik, berarti kurang 7 atau 8 pabrik lagi,” kata Izmirta saat dihubungi, Selasa (28/10/2025).

Dia menerangkan sejumlah pabrik baru itu dibutuhkan untuk mengolah setidaknya 4 juta ton tetes tebu untuk memasok kebutuhan bioetanol E10 sebesar 1,2 juta kl.