Tak Bertambah, Kuota Jemaah Haji Indonesia Tetap 221 Ribu di 2026
Redaksi
27 October 2025 17:30

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah menyebut bahwa kuota jemaah haji tahun 2026 sebesar 221 ribu orang. Hal ini dikemukakan oleh Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Anzar Simanjuntak dalam rapat panitia kerja (panja) BPIH bersama Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (27/10/2025).
“Jumlah kuota sebanyak 221 ribu terdiri dari haji reguler sebanyak 203.320 kuota, reguler murni terdiri dari 201.585, 1.050, pembimbing KBIHU [Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah sebanyak] 685, haji khusus 17.680 total 221 ribu” kata Dahnil
Dahnil bilang, jumlah terbang haji reguler oleh pemerintah ditargetkan sebanyak 525 kloter. Sementara itu, kementerian yang baru dibentuk bulan lalu tersebut mengusulkan besaran living cost sebesar 750 SAR.
Sementara itu pemerintah mengusulkan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) pada tahun 2026 menjadi sebesar Rp88,4 juta per jamah. Dari Nominal tersebut, pemerintah akan menanggung sebesar Rp33 juta atau 38% dari total bujet ibadah haji per orang pada tahun 2026.
Sementara itu, setiap jamaah harus menanggung 62% sisanya atau sebesar Rp54,9 juta. Kementerian Haji dan Umroh menyebut bahwa angka tersebut lebih rendang daripada yang ditanggung oleh jemaah haji tahun lalu.

































