Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) menuntaskan proses evakuasi KA Purwojaya yang anjlok di Stasiun Kedunggedeh, Bekasi, Minggu (26/10/2025) dini hari. Peristiwa ini sempat melumpuhkan jalur utama Jakarta–Cirebon selama hampir delapan jam sebelum perjalanan kereta kembali normal.

KAI menyampaikan dua kereta yang keluar dari rel berhasil dievakuasi dan dikembalikan ke jalur pada pukul 02.00 WIB. Setelah perbaikan selesai, jalur ganda di lokasi baru dapat dilalui kembali pada pukul 05.32 WIB. KA Argo Parahyangan relasi Gambir–Bandung menjadi kereta pertama yang melewati titik tersebut dengan kecepatan terbatas.

Untuk mempercepat penanganan, KAI mengerahkan dua unit crane dari Bandung dan Cirebon, serta satu rangkaian kereta penolong dari Cipinang.

"Seluruh proses evakuasi dapat diselesaikan dengan cepat dan aman berkat sinergi antara petugas KAI bersama seluruh unsur terkait di lapangan," ujar VP Public Relations KAI, Anne Purba dalam keterangan resmi, Minggu.

Gangguan perjalanan akibat anjlokan ini menyebabkan sejumlah kereta mengalami keterlambatan dan pembatalan. KAI memastikan pengembalian bea tiket 100% di luar biaya pemesanan bagi penumpang terdampak.