Logo Bloomberg Technoz

Distribusi UPF Dinilai Cederai Tujuan Program MBG

Dinda Decembria
24 September 2025 13:40

Potongan iklan MBG bergaya kartun diduga memakai teknologi kecerdasan buatan atau artificial inteliigence. (Dok: Tangkapan layar IG @meutya_hafid)
Potongan iklan MBG bergaya kartun diduga memakai teknologi kecerdasan buatan atau artificial inteliigence. (Dok: Tangkapan layar IG @meutya_hafid)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ahli Gizi Masyarakat, Tan Shot Yen, menilai program Makan Bergizi Gratis (MBG) harus segera direformasi. 

Ia menegaskan, salah satu poin penting adalah menghentikan distribusi makanan kering berbasis produk industri yang tergolong ultra processed food (UPF).

“Reformasi pertama adalah menghentikan distribusi makanan kering yang mengacu pada produk industri sebagai UPF,” kata Tan Shot Yen di YouTube DPR RI, dikutip Selasa (23/9).


Ia mencontohkan, dalam praktiknya Badan Gizi Nasional (BGN) justru melanggar aturan dengan membagikan paket MBG berupa susu formula dan biskuit balita. 

Padahal, menurutnya, bangsa Indonesia tidak membutuhkan susu formula, melainkan edukasi gizi agar anak-anak bisa tumbuh sehat dengan ASI dan makanan pendamping yang tepat.