Joel Leon - Bloomberg News

Bloomberg, Bursa saham Amerika Serikat (AS) kembali mencatat rekor penutupan tertinggi pada Senin (22/9). Saham-saham teknologi mendorong indeks menguat setelah sempat melemah di awal perdagangan, sementara sejumlah pejabat bank sentral memberi sinyal terkait arah suku bunga.

Indeks S&P 500 naik 0,4% dan menutup perdagangan di level tertinggi untuk ke-28 kalinya tahun ini. Indeks Nasdaq 100, yang banyak dihuni saham teknologi, juga menguat 0,6%.

Indeks berisi saham “Magnificent Seven” juga mencatat rekor penutupan. Saham Apple Inc berbalik positif sepanjang tahun ini, menandai tonggak baru yang membuatnya semakin dekat dengan rekor tertinggi. Nvidia Corp turut menguat setelah muncul kabar perusahaan itu berencana menginvestasikan hingga US$100 miliar di OpenAI untuk mendukung pembangunan pusat data baru dan sektor kecerdasan buatan lainnya.

“Beberapa hari ke depan akan memberikan petunjuk penting mengenai kesehatan siklus ekonomi dan apakah The Fed masih memiliki ruang untuk melanjutkan penurunan kebijakan moneter,” kata José Torres, ekonom senior di Interactive Brokers. Ia menyoroti sederet data yang akan dirilis akhir pekan ini. “Kombinasi hasil yang ideal adalah belanja rumah tangga yang kuat, kondisi ketenagakerjaan yang solid, belanja modal yang kokoh, dan tekanan biaya yang terkendali.”