Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga batu bara jatuh pada perdagangan kemarin. Tren negatif sedang membayangi si batu hitam.

Pada Senin (8/9/2025), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan mendatang ditutup di US$ 105,8/ton. Anjlok 1,63% dari posisi akhir pekan lalu dan menjadi yang terendah sejak 13 Juni atau nyaris 3 bulan terakhir.

Dalam sepekan terakhir, harga batu bara terpangkas 3,73% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga berkurang 5,75%.

Kesadaran akan kelestarian lingkungan membuat batu bara makin sulit mendapat tempat. Bahkan di China, konsumen batu bara terbesar dunia. energi fosil ini kian ditinggalkan.

Mengutip Bloomberg News, lembaga riset Ember memperkirakan penggunaan batu bara akan mulai berkurang dalam lima tahun ke depan. Penurunan konsumsi di China akan menjadi pendorongnya.