OJK Tanggapi Laporan S&P Global Soal Peringkat Utang RI
Sultan Ibnu Affan
31 July 2025 14:16

Bloomberg Technoz, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menanggapi afirmasi Standard and Poor's (S&P) Global Ratings terhadap peringkat kredit sovereign Indonesia yang berada di level 'BBB' (jangka panjang) dan 'A-2' (jangka pendek) dengan prospek stabil.
Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar mengatakan, meskipun lanskap global semakin kompleks dan program sosial diperluas, lembaga keuangan internasional S&P memperkirakan Indonesia akan tetap mampu menjaga defisit fiskal di bawah 3% dari Produk Domestik Bruto (PDB) dalam jangka menengah.
"Afirmasi peringkat kredit ini menegaskan kekuatan sistem keuangan kita dan terjaganya kepercayaan investor," ujar Mahendra melalui keterangan resminya, dikutip Kamis (31/7/2025).
Mahendra mengatakan, OJK juga akan fokus pada pelaksanaan program prioritas tahun 2025 yang berfokus pada penguatan ekosistem jasa keuangan dalam negeri, meliputi pengembangan pasar keuangan Indonesia, diversifikasi instrumen, hingga inovasi kebijakan dan regulasi.
Itu diharapkan mampu meningkatkan peran sektor keuangan domestik dalam pembiayaan pembangunan nasional serta menarik minat investor jangka panjang.