Logo Bloomberg Technoz

Siapa Brand Smartphone yang Paling Moncer di Kuartal II 2025?

Redaksi
15 July 2025 18:10

Penampakan Samsung Galaxy Z Fold 7. (Bloomberg)
Penampakan Samsung Galaxy Z Fold 7. (Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Samsung memuncaki daftar pemasok HP smartphone dengan data pengiriman (shiftment) tertinggi sepanjang kuartal kedua 2025. Samsung masih mendapatkan pangsa pasar 19% berkat seri Galaxy A, dirangkum dari publikasi hasil penelitian Canalys  (bagian dari Omdia) seperti dilansir Selasa (15/7/2025).

Posisi lima mereka smartphone berdasarkan pangsa pasar pengiriman:

  1. Samsung 19%
  2. Apple 16%
  3. Xiaomi 15%
  4. Transsion 9%
  5. OPPO 9%

Data: Canalys 

Canalys tidak memberi estimasi angka pengiriman dari kelima merek smartphone terpopuler di dunia tersebut. Namun mengacu pada International Data Corporation (IDC) Worldwide Quarterly Mobile Phone Tracker Samsung mencatatkan data pengiriman ponsel 58 juta unit, lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu di 53,8 juta unit.


Pertumbuhan unit pengiriman Samsung paling tinggi dalam satu tahun sekitar 4,2 juta secara yoy (7,9%), mengalahkan vivo hanya hanya mampu naik 1,2 juta (4,8%) atau Apple naik 700 ribu (1,5%). Transsion bahkan mencatatkan pelemahan pengapalan 400 ribu (-1,7%).

Francisco Jeronimo vice president Client Devices IDC menerangkan bahwa Samsung mampu mempertahankan keunggulan berkat dua seri produk yang memimpin penjualan, Galaxy A36 dan A56. Produk dengan kamampuan AI di segmen harga menengah efektif menarik pemebelian di pusat pertokoan ritel. 

Merek Ponsel Data Pengiriman Kuartal II-2025 Pangsa Pasar Pengiriman Kuartal II-2025 Data Pengiriman Kuartal II-2024 Pangsa Pasar Pengiriman Kuartal II-2025 Perubahan (YoY)
Samsung 58 juta 19,7% 53,8 juta 18,4% 7,9%
Apple 46,4 juta 15,7% 45,7 juta 15,6% 1,5%
Xiaomi 42,5 juta 14,4% 42,3 juta 14,5% 0,6%
vivo 27,1 juta 9,2% 25,9 juta 8,8% 4,8%
Transsion 25,1 juta 8,5% 25,5 juta 8,7% -1,7%
Merek lainnya 96,1 juta 32,6% 99,1 juta 33,9% -3,1%
Total 295,2 juta 100% 292,2 juta 100%