Guru Honorer R4 Bengkulu Nangis di DPR, Tak Diangkat PPPK
Farras Farhan
14 July 2025 18:40

Bloomberg Technoz, Jakarta - Salah seorang guru honorer asal Bengkulu, Rerisa tampak menangis saat bercerita soal nasib kariernya kepada Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).
Dia telah mengabdi selama 7 tahun sebagai guru honorer kategori R4 dan sampai saat ini tak kunjung diangkat menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Hal itu disampaikannya dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) Komisi X DPR RI dengan Ikatan Pendidik Nusantara dan Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (14/7/2025).
“Kami perwakilan dari R4 seluruh Indonesia Raya, se-Indonesia bahwasanya pada kenyataannya di lapangan, kami berbicara di lapangan saja, kami R4 itu tidak sesuai dengan apa yang pemerintah tahu. Kalau pemerintah tahu, R4 adalah guru yang tidak bisa masuk ke non database, yang hanya terdata di Dapodik (data pokok pendidikan) selama 2 tahun berturut-turut,” ucap Rerisa dalam rapat, dikutip dari YouTube TVR Parlemen, Senin (14/7/2025).
“Tapi pada kenyataannya, kami di sini sudah 7 tahun mengabdi dan teman saya ada yang 11 tahun mengabdi, dan di seluruh Indonesia pun masalahnya seperti itu. Tapi kami terhalang untuk masalah masuk ke database, kami mohon, karena sebelumnya regulasi untuk R2, R3 itu bakalan mendapat NIP (nomor induk pegawai), sedangkan kami yang R4 itu terbengkalai,” sambung dia.