Siapkan seluruh persyaratan dokumen seperti yang telah disebutkan. Pastikan semuanya dalam kondisi lengkap dan sesuai dengan identitas kendaraan.
3. Cek Fisik Kendaraan di Samsat
Bawa kendaraan ke kantor Samsat untuk dilakukan pemeriksaan fisik guna mencocokkan nomor rangka dan nomor mesin dengan data sebelumnya.
4. Ajukan Permohonan Penerbitan BPKB Baru
Isi dan serahkan formulir permohonan kepada petugas. Dokumen akan diverifikasi sebelum proses pencetakan BPKB baru dilakukan.
5. Tunggu Proses Penerbitan
Setelah seluruh proses administrasi selesai, pemilik kendaraan tinggal menunggu BPKB baru diterbitkan. Waktu tunggu berkisar antara 2–4 minggu, tergantung kebijakan masing-masing wilayah.
Biaya Mengurus BPKB Hilang Tahun 2025
Mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 76 Tahun 2020 tentang PNBP, berikut estimasi biaya resmi penggantian BPKB:
-
Rp225.000 untuk sepeda motor.
-
Rp375.000 untuk mobil.
Namun, biaya tersebut belum termasuk biaya tambahan seperti:
-
Iklan Kehilangan di Media Cetak: sekitar Rp200.000 (dua kali terbit).
-
Materai: Rp10.000.
-
Fotokopi dan Legalisir Dokumen: sekitar Rp50.000–Rp100.000.
Jika Anda mengurus sendiri, total biaya berkisar antara Rp500.000–Rp700.000 tergantung kebutuhan. Bila menggunakan jasa biro pengurusan, bisa memakan biaya tambahan antara Rp300.000 hingga Rp700.000.
Durasi Pengurusan BPKB Baru
Secara umum, proses pengurusan BPKB yang hilang membutuhkan waktu sekitar 2 minggu hingga 1 bulan, tergantung dari:
-
Kelengkapan dokumen yang diserahkan.
-
Proses verifikasi oleh kepolisian dan Samsat.
-
Tingkat antrean atau banyaknya pemohon di wilayah setempat.
Risiko Jika Tidak Segera Mengurus BPKB yang Hilang
Mengabaikan kehilangan BPKB bisa menimbulkan konsekuensi serius, antara lain:
-
Kendaraan Sulit Dijual atau Dialihkan Kepemilikannya
Tanpa BPKB, kendaraan tidak memiliki bukti sah kepemilikan, sehingga transaksi jual beli atau balik nama menjadi mustahil dilakukan secara legal. -
Tidak Bisa Digunakan Sebagai Agunan Kredit
Lembaga keuangan tidak akan menerima kendaraan tanpa BPKB sebagai jaminan pembiayaan. -
Potensi Penyalahgunaan oleh Pihak Tak Bertanggung Jawab
Dokumen yang hilang bisa digunakan untuk tindak kejahatan seperti pemalsuan identitas kendaraan, pengajuan kredit fiktif, atau pencatutan data.
Karena itu, mengurus BPKB yang hilang bukan hanya soal kelengkapan administrasi, tetapi juga bentuk perlindungan hukum dan keamanan atas aset kendaraan Anda.
Kehilangan BPKB memang bisa menjadi pengalaman yang merepotkan, tetapi selama mengikuti prosedur resmi dan menyiapkan dokumen secara lengkap, proses pengurusannya bisa berjalan lancar. Pastikan Anda:
-
Melapor ke kepolisian secepat mungkin.
-
Melengkapi semua persyaratan yang diminta.
-
Tidak menunda pengurusan untuk menghindari risiko hukum dan keamanan.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa mengurus BPKB yang hilang secara mandiri, hemat biaya, dan terhindar dari risiko penipuan.
(seo)
