Logo Bloomberg Technoz

RI Pangkas Anggaran Program Makan Gratis Jadi Rp350 Triliun

News
25 June 2025 11:10

Siswa menyatapa Makan Bergizi Gratis di SDN Jati 03 Pulo Asem, Jakarta, Rabu (7/5/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Siswa menyatapa Makan Bergizi Gratis di SDN Jati 03 Pulo Asem, Jakarta, Rabu (7/5/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Eko Listiyorini dan Agnieszka de Sousa- Bloomberg News

Bloomberg,  Indonesia memangkas rencana anggaran untuk program makan gratis yang digadang-gadang menjadi program makan siang gratis termahal kedua di dunia. Hal ini  memberikan sedikit ruang fiskal di tengah ambisi Presiden Prabowo Subianto menjalankan sejumlah proyek berbiaya besar.

Pengeluaran untuk program tersebut, yang ditargetkan dapat menjangkau 83 juta orang dalam beberapa bulan ke depan, kini diproyeksikan sebesar Rp350 triliun (setara US$21,4 miliar) untuk anggaran tahun depan. Angka ini turun 22% dari proyeksi sebelumnya setelah pemerintah menyesuaikan estimasi biaya bahan baku makanan turun sepertiga, kata Dadan Hindayana, Kepala Badan Gizi Nasional yang baru dibentuk.

Untuk tahun ini, anggaran program diperkirakan mencapai sekitar US$7,5 miliar, atau turun 29% dari rencana awal, lanjut Dadan dalam sebuah wawancara.

Program makan gratis lima kali dalam sepekan ini bertujuan untuk meningkatkan gizi pelajar, anak di bawah usia lima tahun, serta ibu hamil dan menyusui. Penyesuaian ini dinilai dapat meredakan kekhawatiran investor terhadap proyeksi defisit anggaran Indonesia, di tengah dorongan Prabowo melaksanakan proyek besar sejak awal masa jabatannya.