Ian King dan Vlad Savov-Bloomberg News

Bloomberg, Nvidia Corp. meluncurkan serangkaian teknologi terbaru yang bertujuan untuk mempertahankan ledakan permintaan komputasi AI - dan memastikan bahwa produknya tetap menjadi yang terdepan.

Chief Executive Officer (CEO) Jensen Huang pada hari Senin membuka Computex di Taiwan, forum elektronik terbesar di Asia, dengan memamerkan serangkaian produk terbaru dan memperkuat hubungan dengan wilayah yang sangat penting bagi rantai pasokan teknologi. Huang CEO memperkenalkan pembaruan pada ekosistem di sekitar chip akselerator Nvidia. Ini merupakan kunci untuk mengembangkan dan menjalankan layanan AI. Tujuan utamanya adalah untuk memperluas jangkauan produk Nvidia dan menghilangkan hambatan adopsi AI oleh lebih banyak industri dan negara.

Nvidia sangat ingin mempertahankan posisinya di tengah-tengah ledakan kecerdasan buatan (artificial intelligence), pada saat para investor dan beberapa eksekutif masih belum yakin apakah pengeluaran untuk pusat data akan berkelanjutan. Industri teknologi juga menghadapi pertanyaan besar tentang bagaimana rezim tarif pemerintahan Trump akan mengguncang permintaan dan manufaktur global.

Namun, saham Nvidia mengalami reli setelah perjalanan pembuatan kesepakatan ke Timur Tengah sebagai bagian dari delegasi yang dipimpin oleh Presiden Donald Trump.