Logo Bloomberg Technoz

Sri Mulyani Optimistis Ekonomi Tumbuh 5,4% di Kuartal IV 2022

Krizia Putri Kinanti
26 January 2023 17:06

Menteri Kuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati. (Muhammad Fadli/Bloomberg)
Menteri Kuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati. (Muhammad Fadli/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa menyentuh angka 5,4% pada kuartal akhir tahun lalu. Ia menyebut pemulihan ekonomi yang dialami Indonesia terjadi cukup kuat, lebih kuat jika dibandingkan dengan negara-negara lain yang justru mengalami pelemahan.

Pemulihan ekonomi ini diikuti dengan tingkat pengangguran yang menurun, penciptaan kesempatan kerja meningkat, angka kemiskinan yang menurun jika dibandingkan selama pandemi dan pertumbuhan permintaan yang merata di seluruh Indonesia.

"Recovery sangat kuat di Indonesia, sehingga APBN tidak perlu jadi motor penggerak satu-satunya dan terdepan. APBN mulai bisa mundur di saat motor lain seperti investasi, konsumsi dan ekspor tumbuh sangat tinggi dan pulih," ujarnya dalam BRI Micro Finance Outlook 2023 bertema "Financial Inclusion and ESG : The Road to Equitable Economic Prosperity, Kamis (26/01/2023).

Menurut Sri Mulyani, sektor manufaktur dan perdagangan adalah sektor yang secara mengejutkan pulih dan bahkan tumbuh dengan sangat tinggi. Hal ini terjadi karena peraturan pemerintah yang memperbolehkan mall dibuka namun mengikuti PPKM, sehingga perdagangan bisa jalan dan menyerap tenaga kerja.

"Indonesia dalam tiga tahun ke depan, dalam kondisi yang sangat baik. Dari segi penanganan pandemi ataupun dari sisi ekonomi. Pemulihan ekonomi tidak semulus yang orang bicarakan. Sudah tiga tahun pandemi, perilaku masyarakat berubah dan menyebabkan ketidakserasian antara sisi pemulihan demand side dan respon sisi supply side," ujarnya.