Logo Bloomberg Technoz

“Kekhawatiran trader akan susutnya pasokan dari Indonesia akibat insiden ini menunjukkan potensi pengaruhnya terhadap pasar nikel internasional. Namun, perlu diingat bahwa besarnya pengaruh ini akan bergantung pada skala dan durasi penghentian produksi.”

Jika gangguan bersifat sementara dan terbatas, sambungnya, dampaknya mungkin tidak terlalu besar.

Akan tetapi, jika gangguan produksi berlanjut dalam waktu lama atau melibatkan fasilitas produksi yang besar, kenaikan harga nikel global dan ketidakstabilan pasokan bisa terjadi. Walakin, dia belum bisa memproyeksikan berapa potensi kenaikan harga tersebut.

Nikel diperdagangkan di harga US$15.558/ton di London Metal Exchange (LME) pada Rabu, menguat 1,64% dari hari sebelumnya.

Saat dimintai konfirmasi, Media Relations Head IMIP Dedy Kurniawan membenarkan telah terjadi gangguan produksi MHP di kawasan industri Morowali usai longsor akhir bulan lalu.

Pascainsiden longsor tersebut, Dedy menyebut IMIP segera menghentikan kegiatan operasional di lokasi kejadian.

“IMIP sendiri berharap situasi ini akan berangsur-angsur mereda dalam beberapa waktu ke depan,” ujarnya kepada Bloomberg Technoz, Rabu (16/4/2025), tanpa mendetailkan berapa volume produksi yang mengalami gangguan.

Dedy pun tidak menampik insiden longsor di IMIP berpotensi memengaruhi pasokan MHP global, meski menegaskan bahwa IMIP bukanlah satu-satunya kawasan industri di Tanah Air yang menghasilkan MHP.

“Ada beberapa perusahaan lain di antaranya Harita Group yang berlokasi di Halmahera, PT Smelter Nikel Indonesia yang berlokasi di Banten. Selain itu, ada juga beberapa negara produsen nikel lainnya seperti Filipina, Kaledona Baru, Rusia, dan Kanada,” tuturnya.

Indonesia memproduksi 2,2 juta ton nikel pada 2024, naik dari tahun sebelumnya sebanyak 1,8 juta ton. Negara ini menyumbang 59,46% dari total produksi nikel dunia dan memiliki 40%—45% total cadangan nikel global.

-- Dengan asistensi Mis Fransiska Dewi

(wdh)

No more pages