Logo Bloomberg Technoz

IHSG sempat terkoreksi 9,7%, saat perdagangan dilanjutkan untuk pertama kalinya sejak 27 Maret. Hingga akhir sesi I technical rebound terjadi dan bertahan pada level 6.008,48 atau turun 502 poin (7,7%).

Trimegah Sekuritas dalam catatan terbarunya menyatakan imbas kebijakan perang tarif impor Trump memukul beberapa saham sektor perbankan dan bahan baku. Big caps seperti BBCA, BBRI, dan BMRI juga terkoreksi sekaligus menjadi pemberat indeks acuan.

Catatan saham LQ45 yang alami penurunan paling dalam diantaranya INCO (-14,7%),  SMGR (-14,7%), dan MDKA (-14,6%). 10 saham big caps yang turun dalam bisa cek di sini.

Sebagian besar mata uang Asia Tenggara melemah terhadap dolar sejak pengumuman tarif Trump pada tanggal 2 April. Sebagai gambaran bahwa ekonomi di kawasan ini sangat rentan terhadap tarif AS dengan beberapa perekonomi negara di Asia Tenggara amat tergantung pada pasar ekspor.

Amerika adalah salah satu dari dua mitra dagang utama bagi Singapura, Vietnam, Thailand, dan Filipina, menurut data Dana Moneter Internasional (IMF).

“Kebanyakan pasar telah diperdagangkan turun selama beberapa hari. Tidak ada yang selamat,” kata Jerry Goh, direktur investasi ekuitas Asia di abrdn dilaporkan Bloomberg News.

(rtd/wep)

No more pages