Ukraina telah meningkatkan serangan terhadap infrastruktur energi Rusia dalam beberapa minggu terakhir, tidak hanya menargetkan kilang-kilang minyak, tetapi juga jaringan pipa.
Kyiv berusaha mempersulit industri minyak dan gas Rusia — sumber pendapatan utama bagi Moskow — dan membatasi pasokan bahan bakar untuk pasukan militernya yang menduduki Ukraina.
Kementerian Pertahanan Rusia mengungkapkan, tahun ini, pesawat nirawak sudah dua kali menyerang stasiun kompresor Russkaya, titik masuk jaringan pipa gas TurkStream.
Serangan terakhir terjadi pada 28 Februari, katanya, seraya menambahkan, jaringan pipa tersebut masih terus beroperasi. TurkStream saat ini merupakan satu-satunya jaringan pipa yang mengirim gas Rusia ke Eropa.
Pasukan Moskow juga terus menyerang infrastruktur energi Ukraina, termasuk jaringan listriknya, bahkan saat Kremlin terlibat dalam pembicaraan dengan Amerika Serikat (AS) tentang kemungkinan untuk mengakhiri perang.
(bbn)
































