Alexandra Harris - Bloomberg News

Bloomberg, Wrightson ICAP menilai revaluasi cadangan emas Amerika Serikat (AS) mungkin tampak menggoda lantaran tak perlu menarik banyak utang baru. Namun, revaluasi bisa memberi implikasi luas bagi sistem keuangan, meningkatkan likuiditas, dan memperpanjang pengurangan neraca keuangan Federal Reserve (The Fed).

Departemen Keuangan AS diizinkan menjamin kepemilikan emas fisiknya pada The Fed untuk ditukar dengan uang tunai. Usulan, yang juga diajukan pada tahun 2023, ini berpusat pada gagasan bahwa pemerintah harus merevaluasi cadangan emas dari US$42,22 per ons — harga lama Bretton Woods — menjadi nilai pasar.

Wrightson ICAP menyebut hal ini akan membuat nilai jaminan cadangan emas Departemen Keuangan menjadi sekitar US$750 miliar, naik dari sekitar US$11 miliar.

Meski gagasan tersebut dilaporkan tidak dipertimbangkan secara serius oleh pemerintahan saat ini, perdebatan mengenai langkah tersebut memanas dalam beberapa minggu terakhir. Pasalnya ide tersebut tampak memperluas kemampuan Departemen Keuangan untuk meminjam di bawah pagu utang sebelum kesepakatan tercapai.