Bloomberg Technoz, Jakarta - Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro menilai ekonomi Indonesia secara bertahap harus tumbuh ke level 5,6% pada 2025 untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi jangka menengah 8% seperti dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. 

Kendati demikian, Andry memproyeksi perekonomian Indonesia sulit untuk bergerak dari level 5%. Bahkan, pertumbuhan ekonomi pada 2025 diproyeksikan hanya pada level 4,9%-5,1%. 

"Saya rasa agak sulit sebenarnya melihat potensi Indonesia untuk jauh dari 5%. Jadi memang masih di antara 4,9% sampai 5%. Pertumbuhan ekonomi Indonesia akan bisa ditutup 5% [pada 2024]. Pada 2025, ekonomi Indonesia memang akan berada di kisaran 4,9% dan 5,1% lagi," ujar Andry dalam agenda Economic Outlook 2025, dikutip Rabu (5/2/2025). 

Menurut Andry, mencapai pertumbuhan 5,6% membutuhkan banyak pekerjaan rumah dan upaya yang harus dilakukan. Sebab, bila Indonesia tidak tumbuh 5,6% pada 2025, maka pada tahun berikutnya akan sulit lagi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. 

"Dari level 5%, kita butuh langsung di atas 1,5% tambahan dalam satu tahun," ujarnya.