Ina juga menyampaikan, tradisi mengundang tamu kehormatan pada perayaan hari Republik India pertama kali dimulai oleh Presiden pertama RI, Soekarno. Kala itu, Soekarno menjadi tamu utama pertama pada perayaan Hari Republik India tahun 1950.
“Bahkan sequence-nya itu sendiri ditetapkan atau mulai diciptakan karena tahun 1950 Presiden Soekarno menjadi tamu utama, chief guest pertama dari Republic Day pertama. Jadi kalau lihat sequence-nya itu hampir tidak ada perubahan dari sejak 1950 demikian.,” tambah Ina.
Selain itu, kunjungan Prabowo kali ini juga bertepatan dengan peringatan 75 tahun hubungan bilateral Indonesia-India. Kunjungan ini, kata Ina, juga menjadi upaya penguatan kemitraan strategis komprehensif yang diteken Indonesia dan India sejak 2018.
“Selain itu hal yang ketiga, 75 tahun juga menandai hubungan yang tadi saya sampaikan. Hubungan antara tamu pertama di Hari Republik, Presiden Soekarno dan sekarang Presiden Republik Indonesia Prabowo,” pungkasnya.
Prabowo sendiri berangkat kunjungan kerja ke India dan Malaysia pada hari, Kamis (23/1/2025). Prabowo akan memenuhi undangan pemerintah India dalam rangka hari kemerdekaan ke-76, setelah itu dirinya akan bertolak ke Malaysia untuk menemui kepala negara.
Prabowo menjelaskan kunjungannya ke India akan meliputi sederet agenda, yakni, kunjungan kenegaraan, pertemuan bilateral, dan untuk memenuhi undangan pemerintah India pada perayaan kemerdekaan ke-76.
Dalam kunjungan ke India, Prabowo menyatakan akan beberapa perjanjian yang ditandatangani antara Indonesia dan India di berbagai bidang meliput; kesehatan, keamanan, keselamatan maritim, hingga pengembang teknologi digital.
Prabowo juga akan bertemu dengan pengusaha-pengusaha India yang ingin berinvestasi ke Indonesia. Terlebih, terdapat beberapa delegasi dari Indonesia yang telah berangkat terlebih dahulu ke negara itu yakni perwakilan dari Kamar Dagang Indonesia (Kadin).
“Kalau tidak salah kita mendapat tempat kehormatan kita yang paling depan dalam defile tersebut sebagai Kontingen Kehormatan. Yang hadir dari kita adalah 352 Prajurit TNI dan para Taruna dari Akademi Militer,” kata Prabowo di Halim Perdana Kusuma, sebelum berangkat ke India, Kamis (23/1/2025).
(azr/spt)
