Logo Bloomberg Technoz

Pandemi Reda, Mengapa Tiket Pesawat Masih dan Akan Tetap Mahal?

News
27 April 2023 16:45

Ilustrasi Antrean Pemudik Lebaran 2023 di Bandara (Dok. Angkasa Pura)
Ilustrasi Antrean Pemudik Lebaran 2023 di Bandara (Dok. Angkasa Pura)

Anurag Kotoky - Bloomberg News

Bloomberg, Pandemi telah mereda, negara-negara di dunia juga sudah membuka batasan untuk pengunjung. Maskapai penerbangan pun bisa kembali meraup keuntungan dengan berlangsungnya kembali perjalanan bisnis dan rekreasi. Meski demikian, mengapa harga tiket pesawat masih tinggi?

Ada beragam penyebab. Pertama, kekurangan pesawat. Armada-armada di maskapai sebagian besar menganggur karena permintaan yang lesu selama pandemi. Butuh waktu agar bisa berfungsi lagi setelah sekian lama tak dipakai.

Alasan lainnya, kerelaan konsumen membayar lebih untuk tiket pesawat setelah tidak bisa bepergian selama tiga tahun terakhir.

Perbandingan biaya perjalanan maskapai penerbangan. (Dok Bloomberg)

Sebuah survei oleh situs Booking.com terhadap lebih dari 25.000 orang dewasa yang berencana bepergian dalam 12-24 bulan ke depan, tergambar bahwa banyak dari mereka yang ingin "lebih memanjakan" diri dalam rencana perjalanan mereka setelah lama tak bepergian.