Logo Bloomberg Technoz

Sepanjang Tahun Ini Aliran Modal Asing ke RI Mencapai Rp 86,41 T

Krizia Putri Kinanti
18 April 2023 14:24

Ilustrasi Rupiah dengan dolar AS (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah dengan dolar AS (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Langkah sigap bank sentral Amerika Serikat dan Eropa serta otoritas terkait dalam memitigasi dampak rambatan menyusul kejatuhan beberapa bank di kawasan itu, telah menurunkan level ketidakpastian di pasar global dan pada akhirnya berdampak positif bagi pasar keuangan Indonesia. Demikian dinyatakan oleh Bank Indonesia (BI) usai menggelar Rapat Dewan Gubernur (RDG) sore ini, Selasa (18/4/2023).

Meredanya ketidakpastian global itu memicu peningkatan aliran modal asing dan penguatan nilai tukar di negara-negara berkembang. Gubernur BI Perry Warjiyo menyatakan, sejak awal tahun sampai 14 April lalu tercatat ada aliran modal asing masuk ke pasar keuangan Indonesia mencapai US$ 4,7 miliar sehingga total aliran modal masuk sepanjang 2023 mencapai US$ 5,9 miliar setara dengan Rp 87,41 triliun.

"Investasi portofolio mencatat nett inflow US$ 4,7 miliar. Aliran modal asing juga terus berlanjut pada April sampai 14 April tercatat net inflow US$ 1,2 miliar hingga year-to-date terjadi inflow sebesar US$ 5,9 miliar," kata Gubernur BI Perry Warjiyo.