Bastian Benrath - Bloomberg News
Bloomberg — Kejaksaan Agung Swiss membuka penyelidikan atas pengambilalihan Credit Suisse Group AG oleh UBS Group AG yang didukung oleh pemerintah. Saat ini mereka sedang mengumpulkan bukti-bukti untuk mengidentifikasi kemungkinan adanya tindak kejahatan.
Mengingat relevansi dari peristiwa tersebut jaksa agung federal bermaksud memenuhi mandat dan tanggung jawabnya secara proaktif guna berkontribusi pada pusat keuangan Swiss yang bersih dan telah menyiapkan sistem pemantauan untuk mengambil tindakan segera jika ada keadaan yang termasuk dalam yurisdiksi [kami],” tulis Kejaksaan Agung Swiss dalam keterangan resminya.
Dalam keterangan resmi itu, Jaksa agung memerintahkan otoritas nasional dan regional untuk menyelidiki dan mengumpulkan informasi dan menganalisis dan mengidentifikasi kemungkinan pelanggaran.
Jaksa Agung tidak merinci apakah mereka mencari pelanggaran hukum oleh pejabat pemerintah, eksekutif bank atau wartawan yang melaporkan negosiasi tertutup tersebut. Surat kabar Swiss NZZ am Sonntag sebelumnya berspekulasi bahwa penyelidikan mungkin akan berfokus pada siapa yang memberikan informasi tentang pengambilalihan sebelum selesai.
