Logo Bloomberg Technoz

Gara-gara Israel, Harga CPO Meroket

Hidayat Setiaji
03 April 2024 08:30

Traktor memindahkan hasil panen buah kelapa sawit di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Indonesia, Senin, 20 Juni 2022. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Traktor memindahkan hasil panen buah kelapa sawit di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Indonesia, Senin, 20 Juni 2022. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) melesat pada perdagangan kemarin. Ke depan, seperti apakah prospek harga komoditas ini?

Pada Selasa (2/4/2024), harga CPO di Bursa Malaysia untuk kontrak pengiriman 3 bulan mendatang berada di MYR 4.395/ton. Melonjak 1,36% dibandingkan hari sebelumnya.

Dalam seminggu terakhir, harga CPO sudah naik 2,28% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga melejit 11,6%.

Kenaikan harga CPO didorong oleh penguatan harga minyak mentah. Kemarin, harga minyak jenis Brent naik 1,88% ke US$ 89,28/barel. Ini adalah yang tertinggi sejak Oktober tahun lalu.

Lonjakan harga minyak dipicu oleh peningkatan tensi geopolitik Timur Tengah. Israel menyerang kedutaan Iran di Damaskus (Suriah) yang membuat situasi makin panas.