Logo Bloomberg Technoz

Kapal kontainer Dali yang berbendera Singapura sepanjang 300 meter itu menghantam jembatan dan meruntuhkan seluruh struktur dalam hitungan detik pada 26 Maret. Kapal tersebut tidak dapat mempertahankan arah yang diinginkan setelah kehilangan tenaga penggerak. Namun, penyebab kerusakan tersebut masih dalam penyelidikan oleh Dewan Keselamatan Transportasi Nasional.

Enam pekerja konstruksi yang berada di jembatan pada saat tabrakan diduga tewas setelah upaya pencarian dan penyelamatan. The Washington Post mendeskripsikan para korban sebagai seorang ayah dan suami dari Meksiko, Guatemala, Honduras, dan El Salvador. The Baltimore Banner melaporkan bahwa jenazah dua pria telah ditemukan. Mayat-mayat itu ditemukan di dalam kendaraan dan dibawa ke darat, kata situs web berita tersebut.

Kapal Dali membawa sekitar 4.700 peti kemas, termasuk 56 peti kemas yang berisi bahan berbahaya.

Penjaga Pantai bekerja sama dengan Korps Insinyur Angkatan Darat, yang memimpin upaya penyelamatan. Kedua pihak telah bergerak "secara agresif" untuk menaiki kapal dan memastikannya tetap stabil karena kapal tersebut membawa lebih dari 1,5 juta galon bahan bakar dan minyak pelumas, kata Gautier. Sebagian jembatan masih berada di haluan kapal, yang berada di dasar saluran tetapi tampaknya tidak mengalami kebocoran. Puing-puing itu perlu disingkirkan terlebih dahulu sebelum kapal bisa diapungkan kembali.

Resolve Marine, yang bermarkas di Fort Lauderdale, Florida, memiliki pengalaman menangani pekerjaan massal: Selain pekerjaan pembongkaran di Jembatan Tappan Zee, mereka juga bertindak sebagai kontraktor dalam pemindahan struktur bentang jembatan New York tersebut.

Menteri Transportasi AS Pete Buttigieg mengatakan belum ada kepastian kapan pelabuhan akan dibuka kembali. Namun, perkiraan dari luar berkisar antara beberapa minggu hingga lebih dari sebulan. Penutupan tersebut mengancam mata pencaharian ribuan pekerja, sementara belasan kapal besar terjebak di dalam pelabuhan Baltimore dan perdagangan dialihkan ke pelabuhan lain.

"Ini tidak akan terjadi dalam semalam," kata Buttigieg dalam wawancara dengan Bloomberg Television. "Ini juga tidak akan murah."

Buttigieg mengatakan bahwa pembangunan kembali jembatan Minnesota yang lebih kecil yang runtuh pada tahun 2007 menelan biaya sekitar US$260 juta. Namun memperingatkan bahwa rekonstruksi Jembatan Key akan lebih mahal.

"Ini bentangan jembatan yang lebih besar, kemungkinan dalam banyak hal proyek yang lebih kompleks," katanya kepada Bloomberg TV. "Kami belum tahu cakupan penuhnya."

(bbn)

No more pages