Bloomberg Technoz, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) memperbaharui data penghitungan nyata atau real count suara Pemilu 2024 pada pukul 10.00.15 WIB, Selasa (20/2/2024). Lembaga penyelenggara pemilu ini telah mengumpulkan data suara pada 594.061 dari 823.236 tempat pemungutan suara (TPS) di dalam dan luar negeri.
Berdasarkan hasil terkini, suara pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD memang terus menambah perolehan hingga menjadi 16.667.381 suara. Akan tetapi, secara persentase suara nasional, unggulan koalisi PDI Perjuangan tersebut justru mengalami penurunan.
Pada saat ini, total perolehan suara pasangan calon nomor urut 03 tersebut tercatat pada 17,12% suara nasional. Turun dari catatan real count KPU sebelumnya sebesar 17,34% suara nasional pada Senin Pagi (19/2/2024).
Dengan perolehan suara ini, Ganjar-Mahfud masih menjadi penghuni urutan terakhir.
Pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka masih duduk sebagai peraih suara terbanyak dengan mengantongi 57.085.817 suara; atau setara 58,62%. Angka ini meningkat dari catatan KPU sebelumnya yang hanya 58,3% suara nasional.

Sedangkan, pasangan calon nomor urut 01, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menjadi pesaing terdekat dengan meraih 23.623.901 suara, atau setara 24,26%.
Berdasarkan sebaran suara, KPU sudah mendapatkan lebih dari 80% data TPS di sejumlah provinsi seperti Jawa Tengah, Bengkulu, Gorontalo, Jawa Timur, Lampung, dan Sulawesi Utara.
Di sisi lain, angka perolehan suara dari wilayah Papua masih sangat rendah.
Paling tinggi, KPU mendapatkan data suara dari 36,69% TPS di Papua Barat Daya. Provinsi lain di Pulau Cenderawasih masih lebih rendah seperti Papua baru 27,57%; Papua Barat 23,61%; Papua Selatan 17,80%; dan Papua Tengah 4,64%.
Sedangkan data dari Provinsi Papua Pegunungan baru berhasil didapat dari 0,07% TPS.
(red/frg)