Logo Bloomberg Technoz

Kinerja Ciamik 2023 Bitcoin Bisa Berlanjut di 2024: Analis

Muhammad Julian Fadli
03 January 2024 16:00

Topi logo Bitcoin, milik peserta Dubai Crypto Expo di Dubai, United Arab Emirates (UAE).(Christopher Pike/Bloomberg)
Topi logo Bitcoin, milik peserta Dubai Crypto Expo di Dubai, United Arab Emirates (UAE).(Christopher Pike/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Setelah menutup tahun 2023 dengan kenaikan lebih dari 160%, Bitcoin memasuki tahun 2024 dengan mengesankan di mana pada perdagangan di awal-awal tahun 2024, Bitcoin melesat ke atas US$45.000 atau setara dengan harga Rp702 juta per koin,

Bersamaan dengan tren positif yang terjadi dengan Bitcoin, kapitalisasi pasar aset kripto global secara keseluruhan juga tumbuh mencapai US$1,76 triliun, terus menguat 6,56% juga didorong oleh pasar Altcoin sepanjang tahun 2023.

Pada saat yang sama Ethereum (ETH), Altcoin dengan kapitalisasi pasar terbesar, kembali menguat dan terus mendekati level US$2.400 dengan berhasil mencatat tren kenaikan 6,85% dalam seminggu perdagangan.

Di sisi lain, aset aripto lainnya juga mengalami kenaikan signifikan dalam seminggu perdagangan seperti, Perpetual Protocol (PERP) yang terbang 64,84% ke harga US$1,85, Arbitrum (ARB) menguat 48,95% menjadi US$1,92, serta BNB Koin juga mencatatkan performa positif dengan mencatat kenaikan 8,01% menjadi $319,43.

Mengutip data CoinMarketcap, Rabu (3/1/2024) pukul 15.20 WIB, laju Bitcoin tengah berada pada level US$45.160 dan berhasil mengalami kenaikan 6,22% dalam sepekan. Sekaligus kembali mencetak level tertinggi sejak tahun 2023 kemarin.