Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Hanya Menguat Tipis Tertekan Sentimen Moody's vs China

Tim Riset Bloomberg Technoz
06 December 2023 16:15

Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah berhasil sedikit menguat jelang penutupan perdagangan di pasar spot, Rabu (6/12/2023), bersama-sama dengan pembalikan arah mayoritas mata yang Asia yang berhasil mengimbangi dominasi dolar Amerika Serikat (AS) sampai menjelang sore ini.

Di pasar spot rupiah bertahan di kisaran Rp15.493/US$, menguat hanya 0,08% setelah pada awal perdagangan sempat tergelincir melemah. Sementara itu kurs tengah BI ditutup melemah tipis ke Rp15.504/US$.

Irama pergerakan rupiah sepanjang hari ini tidak berbeda dengan mayoritas valuta Asia yang tertekan di awal perdagangan, akan tetapi berhasil melawan jelang penutupan pasar.

Indeks dolar AS terpantau melemah ke kisaran 103,89 setelah semalam ditutup menguat, memberi nafas pada valuta yang menjadi lawannya termasuk rupiah.

Di pasar surat utang, mayoritas tenor mencatat penurunan yield di mana tenor 5 tahun turun 2,4 bps ke 6,47%, sedangkan tenor 10 tahun kini di 6,53%. Namun, tenor pendek 2 dan 3 tahun juga 30 tahun justru turun harga dengan kenaikan yield.