Logo Bloomberg Technoz

Batu Bara dan Dividen BUMN Dongrak PNBP, Sudah di Atas Target

Mis Fransiska Dewi
25 October 2023 19:21

Menkeu Sri Mulyani saat konfrensi pers APBN KITA, Rabu (20/9/2023). (Tangkapan Layar Youtube Kemenkeu)
Menkeu Sri Mulyani saat konfrensi pers APBN KITA, Rabu (20/9/2023). (Tangkapan Layar Youtube Kemenkeu)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melaporkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) telah mencapai target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023. Bukan hanya mencapai target, tetapi melampauinya.

Pada Januari-September 2023, realisasi PNBP tercatat Rp 451,5 triliun. Naik 46% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sekaligus sudah 102,3% dari target.

Capaian itu utamanya berasal dari kontribusi peningkatan Pendapatan Sumber Daya Alam Nonmigas dan Pendapatan Kekayaan Negara Dipisahkan atau dividen BUMN. 

“Itu kontribusinya besar melebihi target 164,4% APBN karena batu bara yang harganya turun tapi kita memberikan tarif royaltinya naik sehinga PNBP-nya lebih tinggi. Ini diatur dalam PP 26/2022. Dalam hal ini, PNBP dari batu bara SDA nonmigas tidak mencerminkan perubahan harga batu bara yang turun lebih karena perubahan kebijakan dari sisi royalti,” terang Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita, Rabu (25/10/2023). 

Adapun realisasi dari SDA migas memberikan kontribusi Rp87,6 triliun atau turun 20,1%.  PNBP lainnya  yaitu Pendapatan Kekayaan Negara Dipisahkan yakni Rp70,7 triliun atau 144%. Peningkatan disumbang setoran dividen BUMN perbankan dan non perbankan.