Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Penamaan Mahkamah Keluarga hadir di aplikasi peta digital Google Maps pada titik yang berada di gedung Mahkamah Konstitusi (MK). 

Titik baru pada Google Maps ini beralamat di Jalan Medan Merdeka Barat No. 6, Kelurahan/Kecamatan Gambar, Jakarta Pusat. Belum terdapat review ataupun rating atas penamaan Mahkamah Keluarga di Google Maps ini, hal yang mengindikasikan titik ini baru dibuat oleh salah satu pengguna.

Baca Juga: Cara Menambahkan Alamat Lokasi di Google Maps dengan Mudah

Narasi Mahkamah Keluarga menjadi banyak diperbincangkan pengguna internet di Indonesia usai putusan Majelis Hakim MK yang meloloskan revisi atas konstitusi syarat pencalonan calon presiden dan calon wakil presiden.

Hal yang kemudian memantik pro dan kontra. Banyak penilaian bahwa putusan MK atas uji materiil Pasal 169 huruf q UU Nomor Tahun 2017 tentang Pemilu terkait batas usia minimal mencederai hukum.

Ketua MK Anwar Usman memimpin sidang batas usia capres dan cawapres di Mahkahmah Konstutusi, Senin (16/10/2023) (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Hasil Lembaga Survei Indonesia (LSI) terbaru yang melibatkan 1.229 responden yang telah memiliki hak pilih, menunjukkan publik merasa putusan MK ini tidak adil. Sebanyak 57,6% responden yang tahu bahwa Ketua MK, Anwar Usman, adalah adik ipar Jokowi setuju bahwa putusan MK sangat tidak adil dan menguntungkan kepentingan keluarga Presiden Joko Widodo.

Tangkapan layar alamat baru Mahkamah Konstitusi diubah menjadi Mahkamah Keluarga. (Dok: Tangkapan Layar)

Sebanyak 28% tidak setuju, dan 14,4% tidak tahu atau tidak menjawab. Meski  sebanyak 49% responden kurang percaya bahwa Presiden Joko Widodo turut campur dalam keputusan MK tersebut, sementara yang percaya ada 29.2%. 

Diketahui gugatan uji materi diajukan seorang mahasiswa bernama Almas Tsaqibbirru Re A, yang kemudian dikabulkan. Artinya apa yang mengadang Gibran menjadi bakal cawapres hilang.

Baca Juga: Kronologi Awal Hingga Akhirnya Gibran Jadi Cawapres Prabowo

Berbagai ketua partai politik yang tergabung dalam KIM pun turut mendukung pencalonan Gibran dan kemudian dipasangkan dengan Prabowo Subianto. Salah satu yang menyatakan nama Gibran secara formil adalah Partai Golkar.

“Bismillah dengan ini Golkar mengusung Mas Gibran untuk mendampingi bapak Prabowo Subianto di Pilpres 2024," ujar Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Sabtu (21/10/2023).

Namun hingga kini Gibran belum memberi keterangan ataupun kepastian apakah akan menjadi bakal cawapres Prabowo. Gibran hingga kini merupakan kader PDI Perjuangan, partai yang tidak satu koalisi dengan KIM.

PDI Perjuangan sebelumnya telah memerintahkan para kader muda, termasuk Gibran sebagai  juru bicara kampany nasional (jurkamnas) kampanye pasangan Ganjar-Mahfud MD yang mereka usung, sebagaimana disampaikan Sekjen PDI P Hasto Kristiyanto.

“Seluruh kepala daerah PDIP yang muda ditugaskan sebagai jurkamnas," kata Hasto sebagaimana keterangan resminya pada Jumat (20/10/2023).

(wep/roy)

No more pages