Logo Bloomberg Technoz

Skandal Stark Thailand, 3 Direktur Kompak Mundur

News
08 July 2023 14:20

Ilustrasi Pasar Saham Thailand (Dok Bloomberg)
Ilustrasi Pasar Saham Thailand (Dok Bloomberg)

Patpicha Tanakasempipat -Bloomberg News

Bloomberg - Tiga direktur Stark Corp telah mengundurkan diri setelah produsen pembuat kabel asal Thailand tersebut dilanda skandal. Perusahaan ini sedang diselidiki karena penyimpangan akuntansi dan gagal bayar obligasi.

Pengunduran diri mereka efektif mulai 7 Juli dan perusahaan akan berusaha mengisi posisi senior yang sekarang kosong, kata Stark dalam keterbukaan informasi ke bursa saham Thailand, Jumat. Stark sebelumnya menggantikan Chairman dan mencabut wewenang pemegang saham terbesarnya untuk menandatangani dokumen perusahaan dalam perombakan dewan.

Stark menghadapi penyelidikan kriminal dan gugatan class action menyusul pengungkapan penyimpangan dalam akuntansi masa lalu. Laporan keuangan mengalami penyajian kembali atau restated dan menunjukkan bahwa perusahan mengalami kerugian bersih dalam dua tahun terakhir, dan memiliki kewajiban yang melebihi asetnya. Perusahaan bulan lalu gagal membayar sebagian dari kewajibannya sebesar 39 miliar baht (US$1,11 miliar). Saham tersebut ditangguhkan setelah ambles 99% pada tahun ini.

Awal pekan ini, regulator pasar Thailand memerintahkan penyitaan aset perusahaan, pemegang saham terbesarnya dan beberapa mantan eksekutif yang diduga terlibat dalam pemalsuan rekening.