Logo Bloomberg Technoz

Australia akan Kucurkan Rp2,99 T Investasi Transisi Energi PLN

Ezra Sihite
04 July 2023 16:40

Pernyataan Pers Bersama Presiden Jokowi dan PM Australia Anthony Albanese, Sydney, 4 Juli 2023. (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)
Pernyataan Pers Bersama Presiden Jokowi dan PM Australia Anthony Albanese, Sydney, 4 Juli 2023. (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Australia Anthony Albanese dalam lawatan dua hari ke Sydney, Australia. Pada Selasa (4/7/2023) kedua pemimpin negara yang bertemu di acara Australia-Indonesia Annual Leaders’ Meeting (ALM) sepakat melakukan peningkatan kerja sama berbagai bidang.

Salah satunya adalah peningkatan kerja sama yang ditujukan untuk mendongkrak iklim investasi di tengah tantangan perubahan iklim hingga perlunya transisi energi.

Dikutip dari keterangan resmi pihak Australia, PM Albanese mengumumkan akan dikucurkan dana sebesar AUS$50 juta atau setara dengan Rp500,3 miliar untuk kurs saat ini dalam kerangka kerja sama Australia-Indonesia Climate and Infrastructure Partnership. Dana ini akan digunakan untuk meningkatkan investasi yang ramah iklim di Indonesia.

Selain itu dalam kerangka rencana Export Finance Australia akan dikucurkan dana US$200 juta atau setara Rp2,99 triliun yang akan diinvestasikan ke PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk kepentingan transisi energi.

"Australia dan Indonesia bersama-sama berkomitmen menghadapi tantangan bersama sekaligus berbagai peluang pada masa depan," kata PM Albanese sebagai rilis pers dikutip Selasa (4/7/2023).